Lambang Kodim 0618/BS Kota Bandung

Lambang Kodim 0618/BS Kota Bandung
Powered By Blogger

Friday, February 12, 2016

Danramil 1801/Astana Anyar mengikuti sosialisasi Bahaya Narkoba di Kogartap II/Bdg

Jum'at12/02/16
Danramil 1801 / Astana Anyar Kodim 0618/BS Mayor Caj (K) Ratih Vitria Ekasari, S.E,Perwira Sandi Lettu Inf Edy Purwanto dan Anggota Kodim 0618/BS mengikuti sosialisasi Bahaya Narkoba kepada satuan TNI di wilayah Bandung dan Cimah,bertempat di Aula Skogar tap II Bandung.
Kegiatan ini  bekerja sama Skogar dan  BNNP Jabar  diikuti sekitar 250 orang anggota TNI dari berbagai satuan baik satuan TNI AD, AU dan AL penyampaian Kasgartap II/Bdg   Marma TNI Sun Sudharta."Jadikan acara ini sebagai wadah silahturahmi antar satuan TNI di wil Kota Bdg dan Cimahi,Acara ini dilaksanakan karena masih banyak ditemukan aggota TNI yang terlibat kasus Narkoba harapan saya semua peserta yang hadir dalam acara sosialisasi ini bisa mengerti , memahami tentang bahaya narkoba , dan diharapkan di satuan nanti bisa di sammpaikan kepada satuan masing- masing sehingga bahaya Narkoba di tubuh TNI benar benar bisa di jahui dan dihindari.Anggota TNI apapun pangkatnya yang terkena dan terlibat Narkoba akan terkena hukuman yang sangat berat , sehingga kepada seluruh anggota TNI agar  benar benar menjahui Narkoba" sedangkan yang memberikan materi sosialisasi bahaya Narkoba Bpk Drs Wurianto Sugiri dari  BNNP Jabar ,
intinya sebagai berikut :
1. Indoneaia saat ini masuk dalam darurat narkoba hal ini disebabkan karena kondisi geografis indonesia sangat luas dan strategis , sehingga indonesia mnjadi laju jalur pintu gerbang peredaran narkoba dilihat dari sisi internasioanal
2. Pengawasan dan hukum terhadap adanya pelanggaran penggunaaan narkoba dinilai masih lemah.
3. Hati hati juga dalam menggunakan obat batuk jenis Destro jangan sampai minum melebihi dosis , karena dalam obat batuk deatro ini memang mengandung narkotika .
4. Saat ini pengendali narkoba banyak terungkap berada di Lapas , sehingga hal ini semakin memperihatinkan , masih banyak petugas hukum masih lemah dlm memegang aturan.
5. Di negara luar tempat produksi Narkoba harga Narkoba jenis  heroin 1rp 00 juta   samapai di indonesia bisa mencapai rp  1,8 milyar, hal inilah juga yang menjadi pendorong masih banyak peredaran di Indonesia.
6. Pemakai penyalagunaan Narkotika di Prop  Jabar dlm 1 tahun  sudah terdata sebanyak 832.000 orang atau 2,42 %  dari jumlah penduduk Jabar , dan Jabar masuk dalam urutan nomer 6 pemakai narkoba di indonesia .
7. Faktor penyebab orang menggunakan  narkoba berawal dari coba -coba/ iseng, senang senang, Ikuti trend, agar di terima dlm suatu group , pelarian dari suatu masalah  dan faktor lainnya
8. Agar selalu sadar dalam diri untuk tetap ingat tentang bahaya Narkoba , dan harus benar benar menjauhi tehadap narkoba tersebut , agar tidak menyesal dibelakang.(Gun Tim Kreatif)


No comments:

Post a Comment